Jenis-jenis batuan dimuka bumi
Posted by lumnastore Admin on
A. Batuan Beku : batuan yang terbentuk karena pembentukan magma dan lava yang membeku
Contoh Batuan beku :
Batu Apung
- Ciri : warna keabu-abuan, berpori-pori, bergelembung, ringan, terapung dalam air
- Cara terbentuk : dari pendinginan magma yang bergelembung-gelembung gas
- Kegunaan : untuk mengamplas atau menghaluskan kayu, di bidang industri digunakan sebagai bahan pengisi (filler), isolator temperatur tinggi dan lain-lain.
- Ciri : hitam, seperti kaca, tidak ada kristal-kristal
- Cara terbentuk : terbentuk dari lava permukaan yang mendingin dengan cepat
- Kegunaan : untuk alat pemotong atau ujung tombak (pada masa purbakala) dan bisa dijadikan kerajinan
- Ciri : terdiri atas kristal-kristal kasar, warna putih sampai abu-abu, kadang-kadang jingga, Batuan ini banyak di temukan di daerah pinggiran pantai dan di pinggiran sungai besar ataupun di dasar sungai.
- Cara terbentuk : dari pendinginan magma yang terjadi dengan lambat di bawah permukaan bumi
- Kegunaan : sbg bahan bangunan
- Ciri : terdiri atas kristal-kristal yang sangat kecil, berwarna hijau keabu-abuandan berlubang-lubang
- Cara terbentuk : dari pendinginan lava yanng mengandung gas tetapi gasnya telah menguap
- Kegunaan : sebagai bahan baku dalam industri poles, bahan bangunan / pondasi bangunan (gedung, jalan, jembatan, dll)
Diorit
- Ciri : Kelabu bercampur putih, atau hitam bercampur putih
- Cara terbentuk : dari hasil peleburan lantai samudra yang bersifat mafic pada suatu subduction zone, biasanya diproduksi pada busur lingkaran volkanis, dan membentuk suatu gunung didalam cordilleran ( subduction sepanjang tepi suatu benua, seperti pada deretan Pegunungan)
- Kegunaan : sbg batu ornamen dinding maupun lantai bangunan gedung dan sbg bahan bangunan (hiasan)
- Ciri : batuan bertekstur halus, berwarna abu-abu hijau tetapi sering merah atau jingga
- Cara terbentuk : berasal dari lelehan lava gunung merapi yang meletus, terbentuk (membeku) ketika temperatur lava yang meleleh turun antara 900 sampai dengan 1,100 derajat Celsius.
- Kegunaan : Nisan kuburan, Cobek, Arca untuk hiasan, Batu pembuat candi
- Ciri : Berwarna hitam, hijau, dan abu-abu gelap. Struktur batuan ini adalah massive, tidak terdapat rongga atau lubang udara maupun retakan-retakan. Batuan ini memeiliki tekstur fanerik karena mineral-mineralnya dapat dilihat langsung secara kasat mata dan mineral yang besar menunjukkan bahwa mineral tersebut terbentuk pada suhu pembekuan yang relatif lambat sehingga bentuk mineralnya besar-besar
- Cara terbentuk : terbentuk dari magma yang membeku di dalam gunung
- Kegunaan : untuk penghasil pelapis dinding ( sebagai marmer dinding )
- o Ciri : bertekstur porfiris dan umumnya berwarna putih, mineral pembentuknya feldspar, kuarsa, biotit dan mungkin juga mineral berwarna gelap.
B Batu Sedimen atau Endapan
Batuan yang terbentuk karena pengendapan / hasil pelapukan dan pengikisan batuan yang dihanyutkan oleh air atau terbawa oleh tiupan angin. Kemudian endapan ini menjadi keras karena tekanan atau ada zat-zat yang merekat pd bagian-bagian endapan tersebut.Contoh batuan sedimen atau endapan:
Konglomerat
- Ciri : material kerikil-kerikil bulat, batu-batu dan pasir yang merekat satu sama lainnya
- Cara terbentuk : dari bahan-bahan yang lepas karena gaya beratnya menjadi terpadatkan dan terikat
- Kegunaan : untuk bahan bangunan
- Ciri : tersusun dari butiran-butiran pasir, warna abu-abu, kuning, merah
- Cara terbentuk : dari bahan-bahan yang lepas karena gaya beratnya menjadi terpadatkan dan terikat
- Kegunaan : sebagai material di dalam pembuatan gelas/kaca dan sbg kontruksi bangunan
- Ciri : lunak, baunya seperti tanah liat, butir-butir batuan halus, warna hijau, hitam, kuning, merah, abu-abu
- Cara terbentuk : dari bahan-bahan yang lepas dan halus karena gaya beratnya menjadi terpadatkan dan terikat
- Kegunaan : sbg bahan bangunan
- Ciri : agak lunak, warna putih keabu-abuan, membentuk gas karbon dioksida kalau ditetesi asam
- Cara terbentuk : dari cangkang binatang lunak seperti siput, kerang, dan binatang laut yang telah mati. Rangkanya yang terbuat dari kapu tidak akan musnah, tapi memadat dan membentuk batu kapur
- Kegunaan : sbg bahan baku semen
- Ciri : gabungan pecahan-pecahan yang berasal dari letusan gunung berapi
- Cara terbentuk : terbentuk katena bahan-bahan iini terlempar tinggi ke udara dan mengendap di suatu tempat
- Kegunaan : dijadikan sbg kerajinan dan sbg bahan bangunan
- Ciri : kuning, coklat, krem, keemasan, putih
- Cara terbentuk : Air yang larut di daerah karst akan masuk ke lobang-lobang (doline) kemudian turun ke gua dan menetes-netes dari atap gua ke dasar gua. Tetesan-tetesan air yang mengandung kapur yg lama kelamaan kapurnya membeku dan menumpuk sedikit demi sedikit lalu berubah jadi batuan kapur yang bentuknya runcing-runcing.
- Kegunaan : sebagai keindahan alam (biasanya di gua-gua), dapat di jadikan
- Ciri : Coklat, keemasan, coklat, merah, abu-abu
- Cara terbentuk : lempung residu adalah sejenis lempung yang terbentuk karena proses pelapukan (alterasi) batuan beku dan ditemukan disekitar batuan induknya. Kemudian material lempung ini mengalami proses diagenesa sehingga membentuk batu lempung.
- Kegunaan : dijadikan sbg kerajinan
C. Batuan Metamorf atau Batuan Malihan
Batuan yang berasal dari batuan sedimen dan batuan beku yang mengalami perubahan karena panas dan tekanan
-
Batuan Pualam atau Batu Marmer (dari batu gamping/kapur)
- Ciri : campuran warna berbeda-beda, mempunyai pita-pita warna, kristal-kristalnya sedang sampai kasar, bila ditetesi asam akan mengeluarkan bunyi mendesah, keras dan mengkilap jika dipoles
- Cara terbentuk : terbemtuk bila batu kapur mengalami perubahan suhu dan tekanan tinggi
- Kegunaan : untuk membuat patung dan lantai/ubin
- Batuan Sabak
- Ciri : abu-abu kehijau-hijauan dan hitam, dapat dibelah-belah menjadi lempeng-lempeng tipis
- Cara terbentuk : terbentuk bila batu serpih kena suhu dan tekanan tinggi
- Kegunaan : dijadikan sbg kerajinan, sbg batu tulis, sbg bahan bangunan, dan untuk membuat atap rumah (semacam genting)
-
Gneiss (ganes)
- Ciri :berwarna putih kebau-abuan,terdapat goresan-goresan yang tersusun dari minera-mineral, mempunyai bentuk bentuk penjajaran yang tipis dan terlipat pada lapisan-lapisan, dan terbentuk urat-urat yang tebal yang terdiri dari butiran-butiran mineral di dalam batuan tersebut
- Cara terbentuk : terbentuk pada saat batuan sedimen atau batuan beku yang terpendam pada tempat yang dalam mengalami tekanan dan temperatur yang tinggi.
- Kegunaan : dijadikan sbg kerajinan
-
Gneiss (ganes)
- berwarna hitam, hijau dan ungu,
- mineral pada batuan ini umumnya terpisah menjadi berkas-berkas bergelombang yang diperlihatkan dengan kristal yang mengkilap dan terkadang ditemukan kristal garnet
- Cara terbentuk : batuan metamorf regional yang terbentuk pada derajat metamorfosa tingkat menengah.
- Kegunaan : sebagai sumber mika yang utama (satu komponen penting dalam pembuatan kondensator dan kapasitor dalam industri elektronika)
- Ciri : berwarna Abu-abu, kekuningan, cokelat, merah, sering berlapis-lapis dan dapat mengandung fosil, lebih keras dibanding gelas dan terdapat butiran sedang
- Cara terbentuk : metamorfose dari batuan pasir, jika strukturnya tak mengalami perubahan dan masih menunjukan struktur aslinya. Kuarsit terbentuk akibat panas yang tinggi sehingga menyebabkan rekristalisasi kwarsa dan felsdpar.
- Kegunaan : dijadikan sbg kerajinan,
- konstruksi jalan dan perbaikan
- Ciri : butir-butir batuan ini lebih halus dan dapat dibelah, dan abu-abu, kehitaman, coklat, biru
- Cara terbentuk : Terbentuk oleh rekristalisasi dinamis mineral-mineral pokok yang mengakibatkan pengurangan ukuran butir-butir batuan
- Kegunaan : dijadikan sbg kerajinan Batu Apung